Di zaman berkembangnya dunia ini, banyak sekali jenis-jenis usaha yang dirintis oleh para Wirausahawan untuk mendapatkan waralaba yang menggiurkan. Dan banyak sekali perusahaan-perusahaan yang sukses berkat terjun di dunia industri pangan.
Dalam berbisnis jangan pernah terlintas dalam fikiran kita kata ‘Gengsi’ mau apapun bentuk bisnis yang akan kita jalankan dengan catatan bisnis tersebut Halal, tidak ada unsur riba, kecurangan, dan segala macam bentuk cara yang dilarang oleh syariat.
Dalam berbisnis juga jangan berfikir ‘Takut Rugi’. Setiap berbisnis pasti ada berbagai macam kendala yang akan kita alami. Tidak langsung berjalan dengan mulus untuk mencapai suatu kesuksesan. Dari kendala-kendala yang akan kita hadapi nanti, itulah salah satu bentuk pembelajaran bagi kita bagaimana cara menjalankan bisnis dengan baik, mengatasi segala problema dalam bisnis tersebut, serta bagaimana cara untuk memajukan bisnis tersebut.
Kembali pada judul di atas, ‘Makroni Abi’.
Melihat banyaknya anak sekolah yang lebih suka dengan jenis makanan yang identik dengan rasa pedas. Ide untuk berbisnis makroni ini muncul. Saya lebih suka menyebutnya makroni abi, karena yang membuatnya abi saya sendiri. Abi saya mencoba untuk menjalankan bisnis makroni ini walaupun baru dalam lingkup kecil. Kami tidak memikirkan kuantitas yang akan kami jual. Kami lebih mengutamakan kualitas cita rasa makroni yang kami buat. Itu semua agar penjualan dapat habis tanpa ada kerugian serta memuaskan bagi pelanggan.
Modal yang kami keluarkan untuk berbisnis makroni ini, tidak terlalu besar. Bisa dibilang ringan. Berikut perincian modalnya :
4 kg bahan makroni siap goreng Rp. 60.000
¼ kg cabe bubuk Rp. 7.000
12 bungkus bumbu penyedap Rp. 4.000
¼ kg kantong plastik Rp. 7.000
2 kg minyak goreng Rp. 24.000
Bahan bakar (1 tabung gas) Rp. 15.000
Total Rp.117.000
Total modal berjumlah Rp. 117.000. rincian di atas, untuk pembuatan makroni sebanyak 240 bungkus yang dijual habis selama seminggu pada satu tempat (warung). Kami menjajakan makroni kami dari satu warung ke warung lain. Kami memberi harga Rp. 800/bungkusnya. Dan pemilik warung menjual seharga Rp.1000. Rp.200 untuk laba bagi pemilik warung. Dari hasil penjualan makroni ini keuntungan yang kami dapat Alhamdulillah bisa dibilang lumayan mencukupi untuk tambahan hidup sehari-hari. Jika masuk ke perhitungan, Hasil penjualan dalam seminggu Rp.800 X 240 = Rp. 192.000. Keuntungan yang kami peroleh Rp.192.000 - Rp.117.000 = Rp. 75.000. itu dalam seminggu pada 1 warung. Jika diperhitungkan dalam sebulan keuntungan yang didapat sebesar Rp. 300.000. Jika kami menaruh di 10 tempat bisa dibayangkan berapa besar keuntungan yang didapat.
Selain keuntungan yang lumayan besar, dan bisnis makroni ini tidak melanggar syariat yang ditentukan agama, proses pembuatannya juga tidak terlalu sulit. Bisnis makroni ini juga tidak terlalu banyak menanggung resiko kerugian yang besar, ataupun kerusakan. Karena makroni ini termasuk makanan ringan yang kering dan terbungkus rapat. Sehingga jika tidak habis dalam target waktu yang ditentukan, makroni ini masih layak jual untuk kedepannya. Sebab itulah kami memilih ide untuk berbisnis makroni. Jika bisnis makroni ini kami kembangkan lebih luas, kami mempunyai misi untuk membuka lapangan pekerjaan. Dan visi untuk mendapatkan pendapatan yang layak dan pasti baik jangka pendek maupun jangka panjang.
Catatan terakhir untuk tulisan saya ini, Berbisnis itu perlu kesabaran, keuletan, dan perjuangan. Perusahaan-perusahaan yang telah sukses pun meraih kesuksesannya dengan penuh perjuangan dan kesabaran. Tidak hanya usaha keras yang kita kedepankan. Tapi do’a pun harus diutamakan. Karena bisnis kita berjalan dengan lancar itu atas kehendak Allah SWT. Tanpa do’a bisnis kita tidak akan ada hasilnya alias nihil. Dalam Ayat Al-Quran surat Fathir;29 :
“Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca kitab Allah dan mendirikan sholat dan menafkahkan sebagian rezeki yang kami anugerahkan kepada mereka dengan diam-diam atau terang-terangan, mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak akan rugi.”
Dari ayat diatas dapat dipetik kesimpulan, 3 bisnis yang tidak akan rugi jika kita menjalankannya. Pertama, membaca al-Quran. Kedua, Mendirikan sholat. Ketiga, bersedekah. Jika dalam berbisnis kita barengi dengan menjalankan 3 hal tersebut, insyaaAllah bisnis yang kita jalankan berkah dan bermanfaat bagi kita maupun orang-orang diantara kita.
Bagi yang ingin berbisnis Makroni selamat mencobaaaaaa…… !!
Sekian tulisan ide bisnis dari saya, semoga bermanfaat. Mohon maaf dan terimakasih sobaat Q-gen.